Menuju Hidup Sehat: SEBELUM TERLAMBAT KENALI LEBIH DALAM PENYEBAB DAN GEJALA KOLESTEROL TINGGI BESERTA SOLUSINYA

Sebelum terlambat kenali lebih dalam penyebab dan gejala kolesterol tinggi beserta solusinya. Judul artikel ini mengingatkan saya kepada kenangan saya beberapa waktu yang lalu, ketika saya bersama enam orang teman mengadakan acara temu kangen dengan sesama alumni SMP. Ketika kami menentukan akan makan di mana dan menu apa yang enak, beberapa diantara kami langsung berujar sebaiknya yang aman-aman saja dan bebas dari kolesterol. Sementara yang lain serempak mengiyakan, seolah mereka juga merasa takut dan ingin jauh-jauh dari kolesterol, sedangkan saya sendiri memilih untuk menuruti keputusan bersama.

Beberapa tahun belakangan ini atau mungkin pada abad ini kolesterol seolah menjadi sebuah momok yang sangat menakutkan bagi hampir setiap orang yang telah menginjak usia dewasa. Ketakutan ini diperkuat dengan meningkatnya angka kematian akibat sakit kolesterol, baik kematian mendadak seperti sakit jantung atau kematian setelah sakit lama yang seakan tidak dapat disembuhkan seperti stroke dan diabetes.

Jadi tidak heran jika kemudian kebanyakan orang sangat menjaga setiap makanan yang akan dikonsumsinya, walaupun mereka sendiri belum paham benar dan karena faktor ikut-ikutan pola makan yang sering salah kaprah. Artinya, mereka memilih untuk menghindari hampir semua makanan yang katanya mengandung kolesterol. Sementara mereka kurang menyadari dan kurang paham, jika keputusan tersebut justru dapat merugikan kesehatan mereka karena dapat terjangkit penyakit lain akibat kurangnya asupan zat-zat makanan atau nitrisi bagi tubuh kita.

Hal ini karena sebenarnya asupan makanan atau nutrisi yang dibutuhkan tubuh kita terdiri dari dari beberapa zat yaitu zat Karbohidrat, Lemak, Protein, Vitamin, Mineral dan Air yang memiliki fungsi masing-masing. Kebutuhan zat-zat makanan juga tergantung dari usia, misalnya di masa pertumbuhan atau masa anak-anak lebih banyak membutuhkan zat karbohidrat, lemak dan protein. Sedangkan usia dewasa memang kebutuhan zat karbohidrat, lemak dan protein tersebut relative lebih sedikit, tapi tidak boleh dihindari sama sekali.

Nah, untuk menghindari kesalah pahaman tentang pola makan dan kolesterol ini sebaiknya sebelum terlambat kenali penyebab dan gejala kolesterol tinggi beserta solusinya, sehingga kolesterol tidak menjadi sebuah momok yang sangat menakutkan dan harus dihindari.

Dalam artikel ini penulis akan menguraikan tentang penyebab dan gejala kolesterol tinggi beserta solusinya yang sebaiknya dilakukan secara cepat dan tepat.

A. PENYEBAB KOLESTEROL TINGGI

Lemak yang terkandung dalam darah kita terdiri kolesterol, trigliserida, fosfolipid, dan asam lemak bebas. Kolesterol sebagai zat nutrisi tubuh atau komponen zat lemak kompleks yang sangat dibutuhkan tubuh untuk salah satu sumber energi yang memberikan kalori paling tinggi dibanding zat-zat lain seperti karbohidrat, protein, dan lain-lainnya. Zat lemak ini juga digunakan sebagai bahan dasar pembentukan hormone-hormon steroid.

Kolesterol sebagai zat lemat kompleks sebenarnya sudah dihasilkan secara alami dalam tubuh kita yaitu dalam organ hati sebanyak 75%, sedangkan sebanyak 25% dihasilkan oleh asupan makanan yang dikonsumsi setiap hari.

Selanjutnya kadar kolesterol dalam darah dapat dipengaruhi oleh asupan makanan yang dikonsumsi tiap hari. Jika kolesterol yang ada lebih banyak dibanding mekanisme alami tubuh, maka kolesterol akan menempel pada dinding dalam pembuluh darah dan dapat mempersempit pembuluh darah, sehingga aliran darah tidak lancar.

Sebelum Terlambat Kenalilah Penyeab dan Gejala Kolesterol Tinggi Beserta Solusinya

Makanan Berkolesterol Tingg

Sebelum Terlambat Kenalilah Penyebab dan Gejala Kolesterol Tinggi Beserta Solusinya

Minuman Beralkohol

Berikut ini adalah penyebab kolesterol menjadi tinggi, yaitu :

1. Kekurangan zat asam amino atau zat protein yang diperlukan tubuh

Zat asam amino atau protein ini adalah zat penting untuk tulang, otot, dan kulit yang berfungsi membantu memecah nutrisi untuk menjadi energi, sebagai struktur bangunan dalam tubuh, dan untuk menghancurkan racun dalam tubuh.

Misalnya : Telur ayam, Ikan, Daging sapi, Hati, Kacang, Kentang, Kedelai, dan Alpukat .

2. Kekurangan zat anti oksidan.

Zat anti oksidan adalah zat yang diperlukan tubuh untuk mengatasi dan membuang racun-racun dalam tubuh dan banyak terkandung dalam Vitamin C dan E, Selenium dan Seng

Misalnya : Buah-buahan dan sayuran.

3. Kekurangan zat biotin dan karnitin yang terkandung dalam Vitamin B

Yaitu zat yang berfungsi untuk membantu membawa asam lemak ke dalam mitokondria dalam sel sehingga asam lemak dapat diubah menjadi energi. Jantung kita terdapat konsentrasi tinggi karnitin untuk memompa dan mengaliri darah ke seluruh tubuh

Misal : Daging, Unggas, sayuran, dan kacang-kacangan.

4. Kekurangan asam lemak esensial yang dibutuhkan darah

Asam amino esensial merupakan zat asam amino yang tidak dapat dihasilkan sendiri oleh tubuh, namun berasal dari luar atau asupan makanan yang diperlukan untuk pertumbuhan tubuh, dan jika terjadi kekurangan zat tersebut akan menderita busung lapar.

Misalnya : Ayam, Ikan, Kepiting,Kalkun, dan Kacang-kacangan

5. Mengkonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan

Mengkonsumsi minuman bersoda dan beralkohol dapat meningkatkan tekanan darah dan gula darah dan insulin, serta menyebabkan jantung seperti terbakar (heartburn). Selain itu Soft Drink juga menyebabkan Sindrom Metabolik atau gangguan pencernaan, gejala darah tinggi, kegemukan (obesitas), kolesterol tinggi, gagal ginjal, dan perlawanan insulin (insulin resistance).

Misalnya : Minuman bersoda kadar tinggi dan minuman keras.

6. Mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak terhidrogenasi.

Makanan yang mengandung lemak terhidrogenasi atau lemak olahan secara berlebihan dapat menyebabkan kandungan kolesterol dalam darah meningkat.

Misalnya : lemak babi, lemak untuk kue kering, dan margarine

7. Mengkonsumsi zat tepung secara berlebihan

Zat tepung merupakan jenis karbohidrat yang berfungsi sebagai pertumbuhan yang akan diolah dan dicerna menjadi glukosa dan jika dikonsumsi terlalu banyak akan meningkatkan kadar gula dalam darah.

Misalnya : Jagung, kentang, kacang, biji-bijian, dan umbi-umbian.

8. Banyak mengkonsumsi gula dan pemanis

Zat gula dalam tubuh diubah menjadi glukosa, glukosa akan dibakar oleh sel-sel tubuh untuk menimbulkan energi.

Misalnya : Minuman manis, dan kue-kue olahan yang banyak memakai pemanis

9. Kekurangan zat serat

Zat serat ini tidak dapat dicerna oleh tubuh dan hanya melewati saja dalam sistem pencernaan kita, namun zat serat ini sangat penting dan diperlukan tubuh untuk memperbaiki dan membersihkan saluran pencernaan dari kotoran.

Misalnya : sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian

10. Tubuh kekurangan hormon yang diperlukan

Misalnya : Hormon estrogen, testosteron, DHEA (Dehydroepiandrosterone ) yang merupakan hormon steroid yang dihasilkan dengan kolesterol sebagai bahan, dan korteks adrenal sebagai pengolahnya, dan hormon pertumbuhan.

B. GEJALA -GEJALA KOLESTEROL TINGGI

Lantas bagaimanakah gejala-gejala kolesterol tinggi yang harus kita waspadai?

Berikut ini adalah gejala-gejala kolesterol tinggi.

Gejala Kolesterol Tinggi

1. Mengalami Sulit Bernafas

Kandungan kolesterol yang tinggi juga bisa menyebabkan pernafasan berjalan tidak nyaman, karena terlalu banyak kolesterol yang menumpuk pada aliran darah arteri tubuh. Kondisi ini menyebabkan jantung tidak dapat memompa darah secara optimal, sehingga tubuh mengalami kekurangan oksigen. Sesak nafas ini akan lebih buruk dan lebih parah lagi pada penderita yang sudah menderita stroke dan mengalami obesitas.

2. Wajah Memerah

Kandungan kolesterol yang terlalu tinggi pada penderita hipertensi juga dapat mengakibatkan pembuluh darah di area wajah menjadi lebih besar, sehingga menyebabkan wajah memerah seperti terbakar. Jika tekanan darah sangat tinggi dapat mengakibatkan wajah terasa tidak nyaman, panas dan gangguan pada emosi menjadi tidak stabil

3. Mual dan Muntah

Kandungan kolesterol yang sangat tinggi dapat mengakibatkan saluran pencernaan mengalami gangguan, sehingga tubuh tidak dapat menerima makanan dengan baik dan terjadilah mual dan muntah.

4. Cepat mengantuk dan mudah lelah

Jika kita cepat mengantuk dan mudah lelah setelah kita mongkonsumsi makan wajib kita waspadai. Kondisi tubuh yang cepat mengantuk dan mudah lelah ini sebenarnya disebabkan oleh tubuh yang kekurangan energi akibat sistem metabolisme lemak tubuh mengalami gangguan. Makanan yang kita konsumsi dan masuk ke tubuh tidak dapat dicerna dengan baik, sehingga kita merasakan kenyang, mudah mengantuk dan cepat lelah karena kurangnya energi.

5. Sering merasa kesemutan

Jika pembuluh darah menyempit akibat kolesterol tinggi, maka aliran darah dalam tubuh menjadi terhambat dan tubuh yang tidak teraliri darah akan terasa kesemutan.

6. Dada sebelah kiri terasa nyeri atau rasa tertusuk

Kondisi ini terjadi karena terjadi penyumbatan pembuluh darah akibat tingginya kadar kolesterol dalam darah disekitar jantung, dan rasa nyeri ini dapat menjalar hingga ke bagian leher.

7. Kaki dan tangan sering terasa pegal

Jika pembuluh darah di sekitar kaki dan tangan tersumbat akibat endapan atau kadar kolesterol tinggi, maka alirah darah ke kaki dan tangan juga mengalami hambatan. Jika endapan ini terjadi terus menerus menyebabkan rasa pegal.

8. Pundak dan Tengkuk Leher terasa pegal

Sama hal nya pada kaki dan dan tangan, jika pembuluh darah di sekitar pundak dan tengkuk leher tersumbat akibat endapan atau kadar kolesterol tinggi, maka alirah darah ke area tersebut juga mengalami hambatan. Kondisi ini jika terus menerus menyebabkan rasa pegal.

9. Munculnya Xanthelasma dan Xantoma di permukaan kulit

Xanthelasma merupakan endapan kolesterol yang berupa noda kuning muda di tengah atau di ujung kelopak mata. Sedangkan Xantoma merupakan benjolan padat akibat endapan kolsterol pada area siku, tumit dan lutut.

10. Pembengkakan di kaki

Jika kandungan kolesterol dalam darah tinggi, maka alirah darah ke seluruh tubuh menjadi terhambat. Pembekakan kaki disebabkan karena area kaki yang jauh dari area jantung, dan dalam kondisi kolesterol tinggi, maka aliran darah ke area kaki pun jadi berkurang

11. Mengalami Diare yang berlebihan

Diare dapat terjadi jika metabolisme lemak mengalami gangguan dan jika metabolisme alami tubuh dari organ hati tidak mampu lagi menyerap atau mengenali kebutuhan sebagai akibat dari kelebihan kolsterol dalam darah.

12. Obesitas atau kelebihan berat badan

Obesitas atau kelebihan berat badan disebabkan karena terjadi penimbunan lemak dalam perut ( obesitas sentral) yang kemudian jika dibiarkan akan semakin membesar dan menyebabkan kegemukan.

13. Ganguan pada memori dan emosi

Otak merupakan organ tubuh yang mengandung kolesterol paling banyak (sekitar 25%) dari pada organ tubuh lainnya, sehingga jika terjadi kolesterol tinggi dalam darah dapat menyebabkan gangguan fungsi pada memori dan terjadi emosi yang berlebihan.

14. Sakit Jantung dan berdebar-debar kencang

Kandungan kolesterol dalam darah yang tinggi menyebabkan alirah darah tersumbat, sehingga memicu kerja jantung agar bekerja lebih maksimal untuk mengalirkan dan mendapatkan darah secara optimal.

15. Sering merasa pusing di kepala bagian belakang

Jika sering merasa pusing pada kepala bagian belakang, hal ini menandakan kandungan kolesterol dalam darah tinggi. Kolesterol tinggi akan menyebabkan penimbunan plak-plak di bagian pembuluh darah arteri, sehingga terjadi arterosklerosis, di mana arteri akan menyempit dan alarin darah yang menuju ke kepala dan otak menjadi berkurang. Jika kondisi ini dibiarkan pembuluh darah akan pecah dan mengakibatkan stroke.

C. SOLUSI

Setelah kita mengetahui lebih dalam mengenai penyebab dan gejala kolesterol tinggi, maka yang perlu kita lakukan adalah solusi atau tindakan yang tepat dan cepat agar kolesterol tinggi tidak semakin tinggi dan membahayakan kita.

Solusi atau tindakan yang perlu kita ambil adalah :

1. Memeriksakan kesehatan atau general chek up

Tindakan meriksakan kesehatan atau general chek up setidaknya lima tahun sekali, untuk mendeteksi kemungkinan-kemungkinan penyakit yang ada, sehingga kita dapat menanganinya sedini mungkin.

Dalam general chek up mencakup juga test darah untuk mengetahui kadar kolesterol darah, sehingga hasil test darah tersebut dapat memberikan kita petunjuk tentang kondisi kesehatan kita.

2. Pemeriksaan LDL secara rutin bagi penderita

Bagi orang yang memang memiliki resiko penyakit tertentu, sebaiknya pengujian kadar kolesterol (LDL) dilakukan secara rutin dan sesering mungkin, sehingga penanganan dapat dilakukan sedini mungkin.

Dalam tubuh manusia kolesterol menyebar ke bagian-bagian tubuh tertentu seperti kulit otot, saraf, otak dan juga jantung dan berikut hasil pengujian kolesterol (LDL) yang dapat diketahui, yaitu :

Jika Total Kolesterol sebesar
< 200 mg/dl                                    - Ideal
200-239 mg/dl                                - Ambang batas resiko tinggi
240 >                                              - Resiko tinggi

3. Menjaga keseimbangan kebutuhan nutrisi tubuh

Menjaga keseimbangan kebutuhan nutrisi tubuh dengan tepat dan tidak perlu takut yang berlebihan, sehingga tidak mau mengkonsumsi makanan-makanan yang mengandung kolesterol sama sekali.

Perlu diingat bahwa zat lemak dibutuhkan oleh tubuh dari asupan makanan sebanyak 25% untuk memenuhi kebutuhan lemak alami tubuh yang hanya menghasilkan sebanyak 75%.

4. Banyak mengkonsumsi makanan berserat

Serat merupakan zat karbohidrat yang yang tidak dapat dicerna oleh tubuh kita dan tidak dapat dicerna menjadi gula, namun serat hanya melewati tubuh kita. Serat sangat dibutuhkan tubuh kita untuk membantu menyingkirkan lemak berlebih dalam usus, membantu mendorong makanan melalui usus dan mencegah sembelit.

Serat banyak didapat dari buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan gandum.

5. Mengkonsumsi makanan dan minuman secara tepat bagi penderita

Bagi orang yang memiliki kolesterol pada ambang tinggi, sebaiknya mengkonsumsi makanan dan minuman dengan cara yang tepat, seperti :

a. Jika ingin makan sayur-sayuran jangan dimasak santan, tapi dimakan dengan direbus atau sebagai lalapan.

b. Jika ingin minum susu, maka minumlah susu sapi tanpa lemak.

c. Jika ingin mengkonsumsi telur cukup konsumsi putih telurnya saja tanpa kuning telur.

d. Mengurangi makanan yang benyak mengandung lemak dan gula

6. Melakukan kegiatan fisik atau Olah Raga

Melakukan kegiatan fisik atau Olah raga sangat penting untuk membuang kalori tubuh yang berlebih, mengurangi sehingga tidak berakibat obesitas, sehingga dapat mengurangi dan membuang penumpukan kolesterol dalam darah.

Aktifitas Fisik atau Olah Raga

Demikianlah artikel berjudul “Sebelum Terlambat Kenali Lebih Dalam Penyebab Dan Gejala Kolesterol Tinggi Beserta Solusinya”, saya tulis dan saya bagikan di blog ini semoga dapat bermanfaat bagi pembaca semua.

Salam bahagia dan sehat selalu.